Sabtu, 12 Maret 2011

Muhammad Adalah Seorang Manusia Agung

Oleh: DR. Yahya Ibrahim Yahya

Diterjemahkan oleh: Ust Ridwan Hamidi. Lc

Beliau adalah manusia agung dalam segala hal…agung dalam segala aspek kehidupan. Agung dalam akhlaknya.

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pemarah.”

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pernah mengingkari janji.”

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pernah balas dendam untuk dirinya.”

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pernah memukul perempuan.”

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tidak pernah berdusta.”

Sebelum di utus menjadi Nabi beliau sudah di kenal dengan kejujurannya dan dipercaya. Setelah beliau di utus, ibu kita ‘Aisyah menyebutkan:

“كان خلقه القرآن”

“Akhlak beliau adalah al Qur’an”. (HR. Imam Ahmad ,25302) sanadnya shahih dengan syarat Bukhari dan Muslim.

Beliau manusia agung dalam hal pandangan politiknya, suatu hari beliau bersabda setelah perang Khandaq,

“اليوم نغزوهم و لا يغزوننا”

“Hari ini kita memerangi mereka dan mereka tidak akan memerangi kita” (HR. Bukhari, 4109-4110).

Agung sifat ruhiyahnya. Beliau melakukan shalat malam sampai bengkak kedua telapak kakinya, kemudian beliau bersabda:

“أفلا أكون عبدا شكورا؟”

“Apakah aku (tidak mau menjadi) hamba yang banyak bersyukur?”. (HR. Bukhari dan Muslim).

Beliau manusia agung ketika memaafkan musuh-musuhnya,

“اذهبوا فأنتم الطلقاء “ضعفه الألباني السلسلة الضعيفة (1163)

”silahkan kalian pergi karena kalian bebas”, hadits ini di lemahkan oleh Syekh al Bany dalam kitabnya as Silsilatu ddaifah (silsilah hadits lemah) (1163).

Agung dalam menanamkan rasa optimis pada jiwa manusia:

“و الله ليبلغن هذا الأمر ما بلغ الليل و النهار، حتى تخرج المرأة من الحيرة وحدها إلي البيت لا تخشى إلا الله.”

“ Demi Allah, hal (agama) ini pasti akan tersebar seperti tersebarnya siang dan malam, sehingga seorang wanita keluar dari al Hirah (nama tempat) seorang diri ke rumahnya dan dia tidak merasa takut kecuali kepada Allah Ta’aalaa”. (HR. Ahmad (16957) sanad hadits ini shahih sesuai syarat Muslim).

Agung atas keberaniannya, ketika beliau bersabda pada perang Hunain:

“أنا النبي لا كذب أنا بن عبد المطلب”

“saya adalah seorang nabi dan bukan suatu kebohongan, saya cucu Abdul Muththalib”. (HR. Bukhari dan Muslim).

Agung dalam kemampuannya mengumpulkan manusia berada di sekitarnya,

Beliau mengetahui potensi yang dimiliki para shahabatnya, beliau menempatkan setiap shahabat pada posisinya masing-masing yang sesuai.

Agung bersama para pemuda..

Beliau mengumpulkan para kaum muda dari shahabat dan mengadakan perlombaan memanah, beliau bersabda: “memanahlah wahai Bani ismail karena nenek moyang kalian adalah ahli memanah, sedangkan saya bersama si fulan dan fulan melawan fulan dan fulan….maka kelompok Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memanah sementara kelompok yang lain tidak memanah, kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya kepada mereka “Mengapa kalian tidak memanah?” lalu mereka menjawab: Bagaimana kami bisa memanah sementara anda ya Rasulullah bersama dengan mereka”, lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Silahkan memanah dan saya bersama dengan kalian semua”. (HR. Bukhari dan Muslim).

Beliau manusia agung di mata isteri beliau..

Kesaksian Khadijah sebagai isteri beliau:

“كـــلا و الله لا يخزيـــك الله أبـــدا

“Sekali-kali tidak Demi Allah, Allah tidak akan menghinakan engkau sedikitpun”. (HR. Bukhari dan Muslim)

Sumber:

UstadzRidwan.com

www.rasoulallah.net/subject2.asp?lang=ar&parent_id=1&sub_id=175


0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More